Festival Komik Internasional Angouleme ke-51 berlangsung pada tanggal 25 Januari 2024, pada hari yang sama mengelar acara pembukaan pavilion Taiwan. Tahun ini Taiwan Creative Content Agency (TAICCA) dengan Kementerian Kebudayaan, membina kerja sama berskala besar, membawa 7 kartunis untuk ikut dalam pertemuan dan menggelar seminar tentang penulisan skenario, jumpa fans yang dilengkapi dengan acara penandatanganan kreator dan acara pembukaan pavilion Taiwan.
Sebagai pameran komik internasional terbesar dan memiliki sejarah tertua maka Festival Komik Internasional Angouleme di Prancis memilih ekspansi karya komik Taiwan ke pasar Eropa sebagai persinggahan pertama, dengan kata lain, merupakan panggung penting bagi kartunis Taiwan dalam upaya peningkatan visibilitas di pasar internasional.
Sebagian besar hadirin acara pembukaan yang dihelat pada tanggal 25 Januari 2024 adalah kurator, masih ada perusahaan penerbit dan kreator ikut memeriahkan acara ini, termasuk Kepala Kantor Perwakilan Republik Tiongkok di Prancis Wu Chih-chung (吳志中), Direktur Angouleme-based House of Authors of the International City of Comics and Image Pili Munoz, Analis Komik Paul Gravett, media komik Prancis Bubble dan penulis skenario komik terkenal Perancis Loo Hui Phang (盧慧芳) dan lainnya.
Wu Chih-chung mengatakan, komik menjadi jembatan penghubung penting pada era generasi muda maka memahami Taiwan melalui komik. Ia mengatakan, selain minuman beralkohol whisky dan daun teh menjadi pilihan favorit kantor perwakilan Prancis untuk diberikan kepada tamu asing, kini komik Taiwan pun dijadikan sebagai produk cenderamata, menjadi alat diplomasi yang mencerminkan kekuatan lunak Taiwan.
Wu Chih-chung mengatakan, partisipan pameran Prancis memberitahukan kepadanya bahwa salah satu karakteristik komik Taiwan adalah bebas terbuka, “komik Taiwan juga menjadi simbol penting akan kebebasan dan demokrasi Taiwan”
Partisipan pameran perwakilan TAICCA menyampaikan, beberapa tahun terakhir ini ada peningkatan permintaan komik Asia di pasar Eropa-Amerika Serikat, ada banyak karya Taiwan yang dilisensikan kepada beberapa negara Eropa seperti Prancis, Italia dan lainnya, alhasil sangat mengesankan.